Raih Kontrak Penjualan Batubara Rp3 Triliun, Performa Saham SGER Makin Berkilau
SINAR HARAPAN - Harga saham Sumber Global Energy (SGER) menguat 5,35 persen ke harga Rp985 pada perdagangan sesi pertama siang ini Selasa 15 Agustus 2023 pukul 11.43 WIB.
Penguatan tersebut membuat saham SGER semakin berkilau dengan menambahkan performa mingguan positif sebesar 24,84 persen dan bahkan melesat 75 persen dalam sebulan.
Jangan heran, sejak 12 Juli 2023, tren bullish pada harga saham SGER telah dikonfirmasi melalui persilangan MA5 dan MA20 pada harga Rp510.
Tidak tanggung-tanggung terhitung sejak tren tersebut dikonfirmasi harga saham SGER telah dibawa terbang sebesar 92,96 persen dari harga pembukaan 12 Juli di Rp510 ke harga saham SGER saat ini di Rp985.
Posisi harga saham SGER saat ini pun semakin menjauhi rerata harga 5 dan 20 hari-nya yang berda pada Rp880 dan 685.
Tak hanya itu, harga saham SGER saat ini pun hanya selisih 65 poin dari area resistance Rp1.050 yang merupakan harga tertingginya sejak 14 November 2022 lalu.
Bukan cuma performa sahamnya yang berkilau, darisisi bisnis, perusahaan yang bergerak di sektor perdagangan batubara ini telah meneken kerjasama dengan Vietnam Oil and Gas Group.
Dalam perjanjian kerja sama tersebut SGER akan menjual 2,5 juta ton batubara untuk operasional secara komersial pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Song Hau 1 yang berlokasi di Song Hau Power Center, Phu Xuan Hamlet, Mai Dam Town, Provinsi Hau Giang, Vietnam, untuk periode tahun 2023-2024.
Batubara yang dikirim adalah batubara dengan nilai kalori minimum as accept basic Gross Air Dry (GAD) sebesar 5.743 kcal/kg. Batubara ini nantinya akan disuplai untuk operasional pembangkit listrik berkapasitas 2x600 megawatt (MW) tersebut.
Asal tahu saja, kontrak penjualan batubara ini pun mencapai US$187,64 juta atau mencapai Rp2,87 triliun (Kurs Rp15.300/1US$).
Mengutip laporan Kontan, Direktur Utama SGER Welly Thomas mengatakan, raihan kontrak penjualan batubara baru ini diharapkan dapat menjadi pendorong kinerja Sumber Global Energy ke depan.
Selain itu, perjanjian ini menunjukkan keandalan SGER sebagai leading coal trading company di Indonesia.
Sumber: Rti Business, TradingView
